Thu. Nov 21st, 2024

Silacarya

Silacarya Perkumpulan Acarya Hindu Nusantara didasarkan pada Ketetapan Mahasabha I Perkumpulan Acarya Hindu Nusantara Nomor: 06/TAP/MS-I.PN/2022 Tentang Pengesahan Wṛttācarya, Satyācarya, Dan Śilācarya Perkumpulan Acarya Hindu Nusantara.

Dwadaśa (duabelas) Śilācarya (kode etik) Acarya Hindu Nusantara:

(1)    Laścarya, ikhlas dan penuh bhakti dalam swadharma untuk membimbing anak didik seutuhnya guna membentuk manusia pembangunan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

(2)    Satya,jujur dalam profesionalisme keguruan sesuai dengan kebutuhan anak didik masing-masing;

(3)    Adyogina, aktif dalam membangun komunikasi terutama dalam memperoleh informasi tentang pendidikan dan anak didiknya;

(4)    Ādhyāpaka, menjadi insan pembelajar yang tiada mengenal kata berhenti dalam belajar;

(5)    Svādhyāya, mandiri dan tidak bergantung kepada orang lain dalam menjalankan swadharmanya;

(6)    Sahakāriya, mampu berkolaborasi dan mau berbagi, serta dapat bekerja sama dalam teamwork untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu profesinya;

(7)    Kṣamina, sabar dan pemaaf terhadap anak-anak didik serta mampu mendidik dengan hati;

(8)    Dhāma, rendah hati dan bersahaja dalam setiap perilakunya;

(9)    Avekṣā, peduli terhadap dunia, masyarakat, lingkungan sekolah, keluarga, dan dirinya sendiri;

(10)  Bhaviṣya, visioner terhadap keberadaan agama Hindu, umat Hindu, dan pendidikan Hindu ke depan;

(11)   Ādarśa, bisa menjadi teladan dan model bagi anak didik dan lingkungan sekitarnya;

(12)  Prema, menjadi pribadi yang penuh dengan kasih sayang baik kepada anak didiknya maupun kepada sesama manusia.